Genap sebulan sudah. Ya, sudah sebulan saya bekerja di tempat yang baru sejak saya meninggalkan Kempinski. Rasanya sudah cukup adil untuk saya menilai tempat kerja saya yang baru, lingkungan dan teman-temannya.
Sebenarnya saat baru tiga hari bekerja di sini, sudah ingin sekali saya menceritakan bagaimana kondisi di sini, termasuk bagaimana suasana hati saya yang tidak keruan saat itu.
Saya ingat pagi itu. Pagi pertama saya menginjakan kaki di kantor itu. Hari itu saya datang kepagian sekali. Kantor yang baru memulai aktifitasnya jam 08:30, tapi kalau tidak salah jam 07:12. Saat saya naik ke atas, saya bertemu Director-nya di dalam lift. Dia langsung ingat nama saya. Tiba diatas sudah hampir setengah sembilan kurang sepuluh, tapi keadaan di sana masih hampir sunyi senyap. Baru ada sekitar 3 orang yang datang. Si Boss langsung menunjuk meja saya, katanya "That's your table. Yeah, it's lil bit messy."
WHAT??? lil bit?? Buta kali matanya!!! Saya spertinya seumur hidup ga pernah liat meja kerja seberantakan itu. Saya hanya tersenyum saat si Boss bilang begitu. Dalam hati saya, kok bisa-bisanya orang yang posisinya saya gantikan bekerja dengan kondisi meja yang seperti Bantar Gebang. Saya ga tau ada berapa kilo sampah yang numpuk di mejanya.
Sebenarnya saya ingin sekali memasukan gambar meja itu di dalam tulisan saya ini. Saya sudah sempat ambil fotonya. Tapi pagi ini waktu saya lihat di handphone saya gambar itu sudah gak ada. Kecewa rasanya! Karena memang waktu itu saya sudah berniat sekali ingin foto meja itu dan di postingkan di blog ini, agar yang membaca tau betul bagaimana "heboh"-nya meja Bantar Gebang itu.Tapi memang beberapa waktu lalu handphone saya ada sedikit masalah, jadi terpaksa diutak-atik lagi sehingga ada beberapa gambar yang hilang, dan saya baru sadar sekarang gambar itu ikutan hilang.
Saya sudah ambil foto kondisi meja saya yang sekarang. Totally different! Saya ga akan betah kalau punya meja Bantar Gebang itu. Saya ingat waktu saya merapihkan meja itu saat penghuni lamanya sudah dapat meja baru. Sampah yang dibuang sampai tiga plastik besar plus satu kardus Aqua gelas. Benar-benar Bantar Gebang kan?!
Beberapa hari setelah meja saya rapih, banyak banget yang komentar, "mejanya sekarang rapih ya," "wah, mejanya lega ternyata," "kaya meja buffet, bisa makan bareng-bareng di sini," dll. Saya cuma senyumin aja.
Itu baru tentang meja saya. Ada hal lain yang ingin saya ceritakan. Lingkungan kerja di sini dan orang-orangnya. Masuk minggu ketiga kerja di sini saya masih merasa ga betah! Hari selasa minggu kedua saya bekerja, saya sempat ga masuk dengan alasana sakit, padahal saya ga sakit sama sekali, saya hanya terlalu malas datang ke kantor.
Lingkungan di tempat kerja yang baru sangat berbeda sama tempat kerja yang lama. Terasa tidak friendly, sepi, individualisme begitu terasa, dan beberapa "orang hutan" yang ngomongnya kalau ga teriak ga afdol.
Tapi ini sudah minggu keempat, saya sudah mulai kerasan walaupun kadang rasa malas masih datang. Orang-orang nya sudah mulai akrab dengan saya, walaupun ada satu orang brengsek yang rasanya sampai saya resign dari tempat ini ga akan saya akrabi. Saya tidak mau membahas panjang tentang orang ini.
Saya hanya berharap saya bisa semakin betah bekerja di sini, mencoba untuk menyesuaikan diri dengan tempat baru yang saya memang tahu betul pasti berbeda dengan suasana tempat lama. Bekerja di Front Office hotel tak akan bisa disamakan dengan kerja kantoran bidang marketing.
No comments:
Post a Comment