Friday, June 10, 2011

Seperti Angin

dan kamu tiba-tiba saja menjelma angin sore, menyapa daun-daun tua yang kesepian, menguning dan hampir gugur di pucuk dahan itu. helai-helai daun yang hampir kehilangan percaya, tak berdaya.

seperti juga angin, kau mengantarkan sejuk, hingga aku senang berdansa dalam bola matamu yang serupa kolam. tak habis-habis menggenang, bayangku padamu.

Pic from here

2 comments:

  1. maaf mbak mentari soal deskripsi propil ya, tadinya saya mau link kan tapi saya gak bisa caranya gak kyk di posting bisa di link,(maklum lg bljr. tapi sekarg dh di hapus kok, terima kasih atas peringatannya

    ReplyDelete
  2. Hmmm, okee. Mungkin kalau tidak bisa di Link, setidaknya kamu bisa tulis alamatnya kan?! Tapi baguslah, kalau memang sudah dihapus karena merasa tidak bisa mencantumkan link-nya.

    ReplyDelete