ketika awan mendung, aku akan berlari keluar, bertelanjang kaki dan menari bersama rinai hujan. Dalam basah akan kutemukan inspirasi, maka pada kata-kata ini kukristalkan dingin kisahnya
Wednesday, April 28, 2010
Saat Kau Pergi
rasanya seperti mimpi
saat kau katakan ingin pergi
bukan esok atau lusa, tapi hari ini
aku bahkan belum sempat menyadari
sekarang kau sudah tak lagi di sini
lalu bagaimana dengan esok?
ketika mentari terbit kembali
kau tak lagi di sisi
kawanku pergi…
tak lagi menemani
siapa yang akan mendengar kisahku nanti
ketika kau tak lagi sejati
hari ini ia pergi
aku tak tahu apa ini sekadar mimpi atau reality
bila kau kan kembali?
lain rasanya malam ini
aku bahkan bertanya-tanya dimana kau kini
tak adanya jawaban malam ini
bukan seperti biasanya
bukan karena kau malas berkata-kata
tapi sebab kau tiada
ketiadaaan yang berbeda
jauh sekali terasa, entah dimana
Afrika?
yang nyata kini tidak lagi terbentang lautan beda negara, bukan?
kita terpisah benua, berjarak samudera
lalu, patutkah aku menangis malam ini
yang fana dan hampa tanpamu
pada tangan yang tak pernah berjabat
mata yang tak pernah saling menatap
wajah yang bahkan tak bersua
lalu, mengapa aku kehilangan?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment