Monday, February 27, 2012

Beginilah

Aku, beginilah. Pemarah, penuh emosi, arogan, keras kepala, out of control. Melontarkan kata-kata yang melukaimu, melempar makian, juga (bisa saja) gelas ke dinding. Aku yang selalu ingin berjalan dalam garis batas, bermain aman, menjadi sempurna. Naif.

Sebagian besar orang mungkin menilai negatif. Sebagian juga mungkin iri.

Aku tidak memungkiri apa-apa. Menyerahkan saja apa pun pendapat orang terhadapku. Aku kadang bersikap acuh, masa bodo dengan kata orang, selama tingkah lakuku tidak mengusik mereka. Dan untuk hal ini, aku, kukira masih cukup waras untuk tidak membiarkan diriku dengan sengaja melukai kehidupan orang lain.

Jadi, kukatakan pada semua di luar sana, silahkan bertingkah sesuka jidatmu. Tapi jangan pernah sekali pun menyentuh hidupku, melukainya. Apalagi jika telah kukirimkan peringatan, lalu kau anggap lalu. Karena aku mampu menghajar mukamu dan meremukkan hidupmu.

Kukirimkan rasa kasihanku sebanyak-banyaknya bagi orang-orang yang memungkiri kesalahannya, merasa dirinyalah yang didzolimi, dan berpura-pura suci.

***

Aku, beginilah. Pemarah, penuh emosi, arogan, keras kepala, out of control.

Tapi aku tidak menjadi munafik.


No comments:

Post a Comment