Thursday, December 30, 2010

Rendevous - Cintamu di Jogjakarta

Barangkali aku bayi yang baru lahir dari rahim dunia
Masih buta, masih meraba
Jadi, jangan kau tanya tentang cinta

Cintamu yang abadi di Jogjakarta,
Telah tiada
Ini Jakarta!
Jangan kau harap bayang-bayangnya menjelma padaku
Besok pagi ketika mataku menatap cahaya,
lalu kau bilang cinta selamanya

Pertemuan kita sederhana, tiba-tiba
Aku masih mengais mencari susu di payudara ibuku
Bukan kupu-kupu yang rekah dari kepompongnya
Lalu terbang sendiri, tergesa

Mataku baru hendak menatap dunia
Masih hendak berkelana
Jangan kau tawarkan cinta
Membelenggu kakiku yang bahkan baru hendak merangkak

Mengapa kau tak kembali saja
Ke makamnya, mencari jasadnya
Mungkin esok senja mampu kau temukan jiwanya
Yang mencintaimu segenap raga

Pertemuan kita biasa saja
Tidak ada gejala yang mampu menimbulkan cinta
Pulanglah...
Malam sudah tiba
Ini Jakarta
Aku masih ingin terlelap dalam hangat
dekapan dada ibuku



15 Maret 2009

1 comment: