apakah sepi yang membuatmu
menyerukan sunyi berulang-ulang
dan dadamu kosong; nyeri
yang kekal serupa mata belati
malam begitu lindap dan hujan turun di beranda
di dalam kamar kau tersiksa rasa yang ganjil
yang membuatmu kerap bertanya-tanya
apa benar karma itu ada?
Jakarta, 11 July 2014
No comments:
Post a Comment